Pencerah Nusantara: Kembali Pulang
Perpisahan adalah salah satu hal yang bagi gw begitu
menyakitkan.
Ada perjumpaan, ada pula perpisahan.
Satu tahun bertugas di Ogotua bersama Ogogirls adalah
pengalaman yang sangat berharga bagi gw.
LUAR BIASA. MENGGUGAH. BERUBAH.
Mungkin empat kata itu yang bisa menggambarkan petualangan
gw selama disana.
Menjelang purna tugas dari Ogotua, jujur gw seneng banget.
Pencerah Nusantara Batch 3 saat itu yang akan menggantikan
tugas Ogogirls. Pengen tau siapa aja Pencerah Nusantara Batch 3? Yuk klik link
di bawah ini J
Lokmin Bulanan Puskesmas Ogotua menjadi ajang bagi kami
untuk mengucapkan salam perpisahan.
Gw degdegan banget pas itu. Degdegan nahan nangis, apa yang
bakal gw sampein, dan apa yang bakal terjadi?
Tiba saatnya gw untuk memberikan sepatah dua patah kata di
depan semua staf Puskesmas.
PEDIH. PEDIH. PEDIH.
Jujur gw sedih banget pemirsah L Sampe sekarang gw tulis blog
ini pun mata gw masih berkaca-kaca.
Satu tahun bersama mereka bukan waktu yang singkat untuk
serta merta melupakan semua kenangan yang telah tersimpan di hati.
Setelah gw ngasih salam perpisahan, dilanjutkan dengan
pemutaran video.
(Pemutaran video perpisahan)
(Edisi termehek-mehek)
Ngeliat Ogogirls pada nangis dan terutama ngeliat staf
Puskesmas menitikkan air mata, gw makin mewek pemirsah!
Ada yang bilang leader
kudu kuat dan tegar. Ga boleh menunjukkan kesedihan apalagi air mata di
depan anak buahnya. Tapi, gw ga bisa! Gw sedih banget L
Setelah video diputar, Ogogirls maju ke depan dan satu per
satu staf Puskesmas menyalami kami.
Kami juga dikasih kenang-kenangan berupa cinderamata dari
staf Puskesmas.
How lovely they were J
(Kesayangan :))
Lepas sambut Pencerah Nusantara Batch 2-Batch 3 pun kembali
diadakan di halaman Kantor Kecamatan Dampal Utara.
Kali ini kami mengundang seluruh masyarakat beserta pemangku
kepentingan setempat. Ada Pak Camat, Bu Camat, kader, Kepala Desa, dan
masyarakat Dampal Utara.
Ada elekton juga loh pemirsah. Elekton means organ tunggalnya Dampal Utara. Luar biasa kan??!! Hahahahaha
Balik lagi ke suasana lepas sambut.
NYESEK.
Mungkin kata itu yang bisa mengkiaskan hati gw kala itu.
Ga kuat gw liat wajah-wajah sosok-sosok Dampal Utara yang
begitu tulus sama Ogogirls.
Dan lagi-lagi pas ngasih salam perpisahan, gw mewekkk T___T
(Suasana lepas sambut PN2-PN3)
(Masyarakat Dampal Utara yang gw cintai :*)
Hmmmm…jauh dari lubuk hati gw…
Gw udah anggep mereka, Puskesmas Ogotua dan masyarakat
Dampal Utara, sebagai bagian dari keluarga gw.
Gw sayang banget sama mereka walopun ketika menjalankan
kegiatan, mereka suka bikin kesel, sebel, marah, nangis. Ah, apapun itu, pas
perpisahan itu rasanya pedih dan nyesek.
Buat kalian semua yang ada di Dampal Utara, baik-baik yah.
Selalu jaga kesehatan J
Walopun udah terpisah jarak dan waktu, gw ga akan pernah
ngelupain kalian semuanya.
Teruslah bangun budaya sehat disana J
(Goyang dangdut duluu hehe)
Hal yang paling berkesan buat gw ialah ketika perpisahan, banyak masyarakat yang menitikkan air mata. Banyak yang dateng ke rumah bawain oleh-oleh. Ga berenti siang-malem. Ketika kami mau berangkat menuju Palu, staf Puskesmas, Putri Inspirasi dan Remaja Bintang anak-anak binaan kami, dan keluarga Kantor Kecamatan pun menitikkan air matanya. Mereka melepas kami dengan senyuman.
Senyuman mereka adalah karunia terindah bagi gw.
Buat Ogogirls, kalian udah gw anggep sebagai adik-adik gw sendiri
kyahahaha *berhubung gw paling tua*
Gw bersyukur kita berlima happy ending J
Gw belajar banyak hal dari kalian. Dari kalian, gw belajar
apa itu solidaritas. Dari kalian, gw belajar arti ketulusan. Dari kalian, gw
belajar arti toleransi. Dari kalian, gw belajar mengendalikan ego. Dari kalian,
ah…tak terhitung maknanya J
Dan yang pasti, berat badan gw meningkat drastis dari 52 kg
ke 56 kg pemirsah! Hahahahahaha...
(Foto di depan Kantor Kecamatan Dampal Utara)
Terima kasih Pencerah Nusantara!
(Kembali ke tanah Jawa)
Komentar
Posting Komentar